Ibas Sanjung Kinerja Pemerintahan Ayahnya

jpnn.com - BOGOR - Partai Demokrat, Sabtu (26/10) malam, menyampaikan sikap politik terkait kinerja pemerintah. Sikap politik itu berisi tujuh poin yang seluruhnya mengapresiasi kinerja pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono.
Apresiasi tujuh poin itu disampaikan langsung oleh putra SBY selaku Sekretaris Jenderal DPP Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono, saat perayaan HUT Demokrat ke-12 di Sentul International Convention Center (SICC) di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (26/10) malam.
Pertama, kata Ibas, Demokrat mengapresiasi pencapaian pemerintah di bidang ekonomi. Meskipun dunia masih alami berbagai krisis dan gejolak, ekonomi Indonesia tetap tumbuh.
"Indonesia menjadi anggota G-20 dengan peringkat 15 ekonomi terbesar dunia," ujar pria yang kerap disapa Ibas ini.
Kedua, lanjut Ibas, Demokrat mengapresiasi langkah pemerintah yang dinilai meningkatkan kesejahteraan rakyat. Menurut Demokrat, langkah itu terbukti dengan penurunan angka kemiskinan dan pengangguran.
"Demokrat meminta agar program prorakyat dilanjutkan, ditingkatkan untuk kesejahteraan guru, buruh, petani, nelayan, prajurit, dan seluruh warga Indonesia," sebutnya.
Ketiga, Demokrat mengapresiasi komitmen dan upaya nyata pemerintah dalam menjaga kehidupan demokrasi dan HAM. Pemerintah juga dinilai berhasil menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional.
Sementara terkait dengan persiapan pemilu 2014, Demokrat menyatakan kesiapannya bekerja sama dengan parpol peserta pemilu lainnya. "Agar pemilu berlangsung aman, damai, tertib, jujur, adil, demokratis kami siap bekerjasama dengan partai lainnya," terangnya.
BOGOR - Partai Demokrat, Sabtu (26/10) malam, menyampaikan sikap politik terkait kinerja pemerintah. Sikap politik itu berisi tujuh poin yang seluruhnya
- Sebanyak 1.497 Jemaah Calon Haji Asal Semarang Siap Berangkat ke Tanah Suci
- Seludupkan Narkoba dari Malaysia di Pakaian Dalam, Nenek 62 Tahun Ditangkap
- Akademisi Nilai Dominasi TKA China Picu Kekhawatiran di Tengah Investasi RRC
- KPK Sita 14 Bidang Tanah Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan Jalan Tol Trans-Sumatera
- Versi Kepala BGN, Masalah Keracunan Setelah Menyantap MBG Akibat Urusan Teknis
- Ini Cara Pertamina Mendorong Pekerja Menjadi Role Model Dekarbonisasi