Ibu Penjual Es Dawet di Tragedi Kanjuruhan Kader PSI? Begini Kata Yosea

Ibu Penjual Es Dawet di Tragedi Kanjuruhan Kader PSI? Begini Kata Yosea
Ketua DPD PSI Kabupaten Malang Yosea Suryo Widodo mengatakan ibu "penjual dawet" bukan pengurus parpolnya sejak 22 Juni 2020. Ilustrasi Foto: DPP PSI

jpnn.com, MALANG - Jagad Twitter dihebohkan dengan pembongkaran sosok ibu "penjual dawet" di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, saat laga Arema FC vs Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10) kemarin.

Ibu itu melalui rekaman suara membeberkan keterangan palsu seusai laga Singo Edan melawan Persebaya di area luar Stadion Kanjuruhan.

Belakangan, warganet membongkar sosok ibu "penjual dawet" yang mengungkap keterangan palsu itu, yakni Suprapti Fauzi.

Netizen bahkan mengungkap wanita itu sebagai Wakil Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia Kabupaten Malang.

Ketua DPD PSI Kabupaten Malang Yosea Suryo Widodo mengatakan ibu "penjual dawet" bukan pengurus parpolnya sejak 22 Juni 2020.

"Kami sedang mengecek di sistem keanggotaan PSI. Jika benar masih tercatat, kami segera pecat," kata Yosea melalui keterangan persnya, Rabu (12/10).

Dia mengatakan PSI sejak awal mendukung pengusutan tuntas hilangnya ratusan nyawa dalam Tragedi Kanjuruhan.

"Sekaligus meminta pihak-pihak yang bertanggung jawab harus diberi sanksi," kata Yosea.

Ketua DPD PSI Kabupaten Malang Yosea Suryo Widodo mengatakan ibu "penjual dawet" bukan pengurus parpolnya sejak 22 Juni 2020.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News