Ibu Tua Pedagang Kopi ini Akhirnya Bisa Masuk Gedung Negara Grahadi
Upacara hanya diikuti 40 peserta secara langsung dan puluhan undangan dengan menggunakan protokol kesehatan ketat.
Prosesi diawali laporan komandan upacara, lalu dilanjutkan proses penurunan Bendera Merah Putih oleh 38 Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang berasal dari perwakilan 38 kabupaten/kota di Jatim.
Prosesi ditutup dengan laporan komandan upacara kepada inspektur bahwa upacara telah dilaksanakan yang dilanjutkan pembubaran pasukan dan gubernur kembali ke mimbar undangan.
Khofifah bersama sejumlah pejabat Forkopimda selanjutnya mengikuti upacara penurunan bendera dari Istana merdeka secara virtual.
Forkopimda yang hadir antara lain Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta.
Di sela acara tersebut Khofifah mengajak seluruh lapisan masyarakat menjadikan peringatan HUT Ke-76 Kemerdekaan RI sebagai momentum bangkit dari pandemi COVID-19.
"Caranya dengan saling menguatkan semangat bangkit, gotong royong dan solidaritas antarsesama," ucapnya.
Menurut Khofifah, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri untuk menyelesaikan pandemi COVID-19.
Ibu tua pedagang kopi Jumaiyah menuturkan sudah bertahun-tahun berdagang kopi di belakang Gedung Negara Grahadi, akhirnya bisa masuk juga.
- Ada Bahagia di Balik Sengsara Pemudik di Pelabuhan Merak
- Pesan Sejuk Khofifah kepada Pendukung Prabowo-Gibran Atas Hasil Survei Hitung Cepat
- Mencoblos Bareng 3 Putranya, Khofifah Optimistis Prabowo-Gibran Menang
- JAMMI Optimistis Gerakan Santri Nderek Kiai Muluskan Jalan Prabowo-Gibran
- Presiden Jokowi Hadiri Harlah ke-78 Muslimat NU di GBK, Ini Sosok yang Menyambut
- Khofifah Pastikan 150 Ribu Muslimat NU Akan Hijaukan Stadion GBK