Ical Dinilai Sengaja Manfaatkan Akbar

Ical Dinilai Sengaja Manfaatkan Akbar
Ical Dinilai Sengaja Manfaatkan Akbar
JAKARTA – Menjelang digelarnya Musyawaran Nasional (Munas) Golkar di Pekanbaru, Riau Oktober mendatang, suhu politik di internal Golkat makin hangat. Berbagai siasat diterapkan untuk menggalang dukungan. Salah satu yang aktif bermanuver adalah Aburizal Bakrie.

Kandidat ketua umum Golkar yang lebih akrab disapa dengan nama Ical itu telah menggandeng mantan Ketua Umum Golkar Akbar Tanjung untuk memuluskan langkah menjadi penggantu Jusuf Kalla. Namun siasat Aburizal itu diprediksi akan sia-sia.

Menurut pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Lili Romli, dari hasil sebuah survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan  Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) baru-baru ini terungkap bahwa dukungan dari DPD-DPD Golkar kepada Ical hanya 53 persen. Padahal, kata Lili, selama ini kubu Ical selalu mengklaim telah mengantongi 70 persen dukungan DPD. "Survei membuktikan ia kurang mengakar," ujar Lili di Jakarta, Rabu (2/9).

Karena itu lah, kata Lili, Ical sengaja menggandeng Akbar Tanjung. Menurut Lili, mantan Ketua DPR RI itu sengaja dijadikan vote getter untuk Ical. "Posisi Pak Ical sebenarnya belum terlalu aman. Kekuatan Ical ada di Akbar Tanjung. Karena itu Akbar Tanjung ditonjolkan sebagai vote getter,” ulasnya.

JAKARTA – Menjelang digelarnya Musyawaran Nasional (Munas) Golkar di Pekanbaru, Riau Oktober mendatang, suhu politik di internal Golkat makin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News