Idap Sindrom Tourette, Tora Sudiro: Kadang Hilang Lama, Terus Muncul Lagi
Akan tetapi, sindrom tourette itu ternyata tak bisa disembuhkan.
"Iya katanya (dokter,red) sih di saraf ya dan enggak bisa sembuhin, bisanya dikurangin," tutur Tora Sudiro.
Dia mengatakan, kondisinya itu hanya bisa dikurangi dengan mengonsumsi obat penenang.
Namun, dia tampak enggan untuk mengonsumsi obat penenang terus-menerus.
"Terapi enggak bisa, ini sudah gift ya. Bisa dikurangin, tetapi pakai obat penenang, kalau minum penenang terus enggak akan pintar gue," imbuhnya.
Dia tak menampik dirinya cukup merasa kesulitan tatkala sindrom tersebut kambuh di tengah syuting.
Dia berupaya untuk melawan gejala sindrom tourette itu, meski tak mudah.
"Iya menyiksa banget karena itu harus dikeluarin, tetapi enggak mau, cuman kalau ditahan ada rasa sakit," kata Tora Sudiro. (mcr7/jpnn)
Aktor Tora Sudiro ternyata masih mengidap sindrom tourette. Dia mengaku sindrom itu kambuh sejak dua hari lalu.
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Firda Junita
- Beranggotakan Lebih 500 Dokter, DAS Gelar Halalbihalal di SMAN 8 Jakarta
- Daniel dari Anak Orang Biasa, Jadi Dokter hingga Bangun Startup
- Simposium Jantung & Orthopedi Siloam Hospitals Jadi Momentum Bertukar Ilmu
- Spesialis Trisula
- Dokter Spesialis
- Pencarian Dokter yang Tenggelam di Pantai Lancing Sudah Berlangsung 11 Hari