Ide SBY soal Konvensi Capres Perlu Diakomodasi di UU Pilpres
Senin, 08 April 2013 – 20:02 WIB

Ide SBY soal Konvensi Capres Perlu Diakomodasi di UU Pilpres
Mulyana menjelaskan, konsep open primary election itu sudah jamak diterapkan di negara lain. Misalnya Amerika Serikat, Prancis, Italia, serta negara-negara di Amerika Latin seperti Chile, Uruguay, Kolombia, dan Equador. Dipaparkannya, penerapan open primary election itu juga memungkinkan kompetisi antar-bakal capres lebih sehat. "Jadi ini lebih memungkinkan kompetisi yang demokratis," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, SBY saat berdialog dengan sejumlah pemimpin redaksi media massa, pekan lalu, mengungkapkan bahwa partai yang dipimpinnya akan menggelar konvensi untuk mencari capres. Hanya saja, PD tak sekedar menggunakan konvensi yang hanya menghimpun suara DPC ataupun DPD. Sebab, PD juga akan menggelar primary election sehingga bisa melibatkan partisipasi rakyat secara langsung dalam penentuan capres. (ara/jpnn)
JAKARTA - Gagasan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tentang penjaring bakal calon presiden (capres) dari PD melalui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Sengketa PSU Pilkada Banggai, Penjelasan Bawaslu Soal Sumbangan ke Masjid Disorot
- Versi IndoStrategi, Abdul Mu'ti Jadi Menteri dengan Nilai Performa Tertinggi
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Kasus Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Diadukan ke Bawaslu RI
- Dirja Pastikan KPU DKI Telah Kembalikan Sisa Hibah Rp 448 Miliar kepada Pemprov