IHSG Rawan Profit Taking

IHSG Rawan Profit Taking
IHSG Rawan Profit Taking
JAKARTA - Memasuki awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rawan profit taking. Buntut dari kenaikan 26.424 poin (0.617 persen) ke level 4,311.391 dan indeks LQ45 naik 4.18 poin (0.56 persen) ke level 745.98 pada akhir pekan kemarin.

      

Analis Trust Securities, Reza Priyambada, mengatakan pada perdagangan Senin ini diperkirakan IHSG akan berada pada suppport 4,267 - 4,290 dan resistance 4,323 - 4,338. Dalam istilah teknikal, menurutnya, IHSG membentuk pola seperti shooting star dan kembali mendekati upper bollinger bands. "MACD bergerak naik tipis dengan histogram positif yang memanjang," ujarnya, Minggu (14/10).

Kenaikan IHSG pada akhir pekan kemarin, menurutnya, mengulang pergerakan seperti pada akhir pekan awal Oktober saat IHSG juga menyentuh level 4,311-an. "Pola yang terjadi juga kurang lebih sama. Bahkan kembali membuat gap sehingga dimungkinkan posisi ini digunakan untuk profit taking," ungkapnya.

      

Atas dasar itu maka dia menilai wajar jika terjadi koreksi di awal pekan ini dan diharapkan sentimen yang muncul tidak terlalu buruk sehingga pelemahan masih bisa terbatas. saham-saham dapat diperhatikan untuk perdagangan hari ini versi Reza antara lain; LSIP, SMCB, MAIN, CTRS, ROTI, GGRM, LPKR, BSDE, AKRA, dan BMRI. 

JAKARTA - Memasuki awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rawan profit taking. Buntut dari kenaikan 26.424 poin (0.617 persen) ke level

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News