Imaji Perusuh

Oleh: Dahlan Iskan

Imaji Perusuh
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Hanya Bu Jenny Wijaya, si Sagu yang bisa mengimbangi keperkasaan Abah, sedangkan 20 perusuh Anda sudah tahu. Gerakan senam seadanya. Mengikuti iringan lagu dangdut pun tidak bersemangat joget.

Terus terang hanya kejahilan berkomentar saja yang bisa mengalahkan gerakan senam si Abah. Hahaha.

Senam usai hujan turun deras di kampung Cikeusik. Acara dilanjutkan breakfast setelah mengelap cucuran keringat bagi yang tadi sungguh sungguh olahraga. Ibu Rifda Ammarina, owner Agrinex sengaja menghidangkan menu khas.

Waduh, kecapaian tidak ketulungan. Benar benar tersiksa ini jiwa raga. Hanya karena gengsi saja tadi tidak mengundurkan diri. Abah sih tampak tenang tenang saja. Bisa jadi kebiasaan senam setiap hari membuat fisik terbentuk langsing dan selalu bugar.

Di tengah hujan gerimis perusuh beranjak ke vila. Ganti busana pakai baju kaus hitam seragam bertulisan Perusuh. Sesuai jadwal acara akan dilanjutkan sarasehan. Inilah agenda yang ditunggu-tunggu. Jauh-jauh bela belain datang ke Pandeglang pasti perusuh sudah menyiapkan pantun curhat. (*)


Berita Selanjutnya:
Chui Mie

Masalah timbul dua tahun lalu: pemerintah Tiongkok ingin menggunakan rumah itu untuk museum. Yakni museum yang terkait dengan hubungan Tiongkok dan Indonesia.


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News