Imbangi Hollywood,Jangan Pocong Terus
Rabu, 23 Februari 2011 – 20:15 WIB
Target peningkatan produksi film yang diharapkan pemerintah ini kata Jero, tentunya harus disertai juga dengan mutu dan kualitas film. Sehingga tidak ada komplain dari masyarakat. Yang terjadi saat ini ketika industri film Hollywood tidak lagi edar, masyarakat masih ragu dengan kualitas film Indonesia.
‘’Tentu mutunya harus juga baik, jangan dikomplain masyarakat buat film pocong-pocong saja. Harus bagus-bagus juga sekelas Ayat-Ayat Cinta atau Nagabonar yang menanamkan karakter dan cinta tanah air,’’ kata Jero.
Khusus untuk film impor, pemerintah tetap pada pendiriannya ingin menata kembali. Khususnya pada importir film yang masih melakukan penunggakan pembayaran pajak. Padahal mereka mendapatkan keuntungan yang tidak sedikit dari menjalankan bisnis perfilman di tanah air.
‘’Saya akan bertemu dengan importir film. Saya mau dengarkan mereka tentang berapa pajak dan bea masuk yang bisa diterima. Jadi kalau cocok, mereka tetap dapat filmnya, dapat untung, gedung bioskop tetap hidup tetapi perpajakannya fair,’’ kata Jero.
JAKARTA—Pemerintah tetap pada sikapnya untuk menyaring film impor dengan ketentuan pajak. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Jero Wacik menjelaskan,
BERITA TERKAIT
- Kemenperin Ungkap Penyebab Menumpuknya Kontainer di 2 Pelabuhan Besar Ini
- Mulai Dilepas, Ribuan Kontainer Tertahan Akibat Persetujuan Teknis
- Grab Business Forum 2024: Bahas Solusi Genjot Produktivitas Bisnis
- Sinar Mas Land & Astra Land Indonesia Berkolaborasi Kembangkan Kawasan Residensial Baru
- BRI Peduli Tebar CSR di SDN 01 dan 02 Gunung Geulis Bogor
- 50 Jurnalis dapat Beasiswa S2 dari BRI Fellowship Journalism