Industri Plastik Minta Pasokan Gas Masela

jpnn.com - jpnn.com - Rencana pembangunan pabrik petrokimia di Tuban mendapat respons positif dari Asosiasi Industri Olefin, Aromatik, dan Plastik Indonesia (INAplas).
INAplas berharap, pemerintah memastikan pasokan dan harga gas yang menjadi daya tarik utama investor petrokimia aman.
Sekretaris Jenderal INAplas Fajar Budiyono berharap pengembangan Blok Masela membuat pasokan gas serta harganya lebih kompetitif.
Industri menilai harga gas idealnya USD 3,5 per mmbtu.
”Kalau harga (gas, Red) USD 3,5, penerimaan negara sama dengan jika negara jual harga USD 6. Jadi, tidak ada masalah pengembangan di Masela. Yang penting, ada kepastian stok dan formula harga,” ujarnya saat ditemui di Hotel Intercontinental Jakarta, Selasa (7/3).
Menurut dia, sejumlah investor telah menyatakan ketertarikan untuk membangun pabrik petrokimia yang menggunakan sumber daya dari Blok Masela.
”Kami beberapa kali diajak bertemu untuk membahas masalah Blok Masela. Kami berminat selama ada garansi jumlah quantity dan harga,” jelasnya.
Pemerintah diharapkan menyiapkan infrastruktur transportasi untuk mengangkut hasil produksi industri.
Rencana pembangunan pabrik petrokimia di Tuban mendapat respons positif dari Asosiasi Industri Olefin, Aromatik, dan Plastik Indonesia (INAplas).
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Epson Mobile Projector Cart Raih Penghargaan Best of the Best di Red Dot Design Awards 2025
- PGE Raih Pendapatan USD 101,51 Juta di Kuartal I 2025, Dorong Ekosistem Energi Berkelanjutan
- Smelter Merah Putih PT Ceria Mulai Produksi Ferronickel
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024
- Peringatan Hari Bumi 2025, PalmCo Atur Strategi untuk Percepat Net Zero Emisi