Inflasi Meningkat, Tapi Masih Aman

jpnn.com - TERNATE – Inflasi di Ternate meningkat menjadi 0,29 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 128,08 sepanjang Mei kemarin. April lalu, inflasi hanya 0,05 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Malut Misfaruddin mengatakan, ada lima kelompok pengeluaran mengalami inflasi. Sedangkan dua kelompok pengeluaran mengalami deflasi.
Menurutnya, inflasi Kota Ternate diakibatkan oleh lima kelompok pengeluaran. Yakni bahan makanan sebesar 0,02 persen, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau (0,52 persen), sandang (0,08 persen), kesehatan (0,02 persen), dan transportasi, komunikasi dan jasa keuangan (1,48 persen).
Sementara dua kelompok yang mengalami deflasi adalah perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar minus 0,02 persen, serta pendidikan, rekreasi dan olahraga (0,02 persen).
“Kelompok bahan makanan memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,01 persen,” katanya, Rabu (1/6) kemarin.
Dia menambahkan, inflasi tahun kalender Kota Ternate sebesar 0,20 persen dan inflasi year on year (yoy) mencapai 4,49 persen. Sedangkan inflasi tahun kalender dan inflasi year on year nasional masing-masing 0,40 dan 3,33 persen. (tr-03/onk/jos/jpnn)
TERNATE – Inflasi di Ternate meningkat menjadi 0,29 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 128,08 sepanjang Mei kemarin. April lalu,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- SLIK OJK Alat Bantu Bagi Bank, Bukan Penghambat Penyaluran Kredit
- PNM Mekaar Buka Peluang Akses Pembiayaan Bagi Banyak Keluarga di Berbagai Daerah
- Property Expo 2025 Resmi Digelar, Hadirkan Hunian Sesuai Kebutuhan Masyarakat
- Perkenalkan IT Leaders Indonesia ke Tingkat Dunia, GCF Gelar CIO 200 Summit 2025
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Ribuan Peserta CFD Meriahkan Acara Rejeki wondr BNI