Info dari Ridwan Kamil soal Pembelajaran Tatap Muka di Jawa Barat

Info dari Ridwan Kamil soal Pembelajaran Tatap Muka di Jawa Barat
Ilustrasi pembelajaran tatap muka. Foto: Ricardo/JPNN.com

Ema meninjau sekolah yang melaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka secara terbatas dan menilai tenaga pendidik dan siswa umumnya telah memahami aturan kegiatan belajar mengajar di sekolah semasa pandemi COVID-19.

"Contohnya saya cek satu-satu, mereka (siswa) sudah membawa bekal makanan dan minuman sendiri-sendiri, karena kalau ada PTMT tidak ada kantin," katanya.

Dia mengatakan, selama uji coba PTM terbatas jumlah siswa yang hadir di sekolah dibatasi maksimal 30 persen dari kapasitas ruang belajar sekolah.

Siswa yang mengikuti uji coba pembelajaran tatap muka secara terbatas, hanya yang diizinkan oleh orang tua atau walinya.

"Jadi tadi di kelas tujuh yang jumlahnya 21 yang hadir hanya tiga, yang 18 ini ternyata belum mengizinkan. Nah itu yang saya senang, bahwa di sini tidak ada unsur paksaan," katanya.

Siswa yang tidak diizinkan oleh orang tua atau walinya mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah harus tetap bisa mengikuti kegiatan pembelajaran dari rumah.

Dia menambahkan sekolah harus memastikan siswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran dari rumah mendapatkan materi pelajaran yang sama dengan siswa yang mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Pemkot Bandung mulai melaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka secara terbatas di tingkat TK hingga SMA pada Senin.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News