Info Gempa M 6,2 di Pantai Barat Sumatra, Masyarakat Diimbau Tenang

Info Gempa M 6,2 di Pantai Barat Sumatra, Masyarakat Diimbau Tenang
Gempa M 6,2 di pantai barat Sumatera tak berpotensi tsunami. Ilustrator: Sultan Amanda/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2, mengguncang wilayah pantai barat Sumatra, Bengkulu Utara, dan Bengkulu.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan gempa tidak berpotensi tsunami.

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu malam.

Gempa tersebut terjadi pada pukul 22.07.07 WIB pada koordinat 5,05 derajat Lintang Selatan dan 102,68 derajat Bujur Timur di laut pada jarak 56 kilometer (km) arah timur laut Enggano, Bengkulu, dengan kedalaman 73 km.

Menurut Daryono, gempa itu berkekuatan menengah dan terjadi akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang melanda Lempeng Eurasia.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan naik,” katanya.

Guncangan gempa tersebut terasa di daerah Bengkulu Selatan, Liwa, Kaur dan Manna dengan skala intensitas IV MMI (getaran dirasakan di dalam rumah oleh orang banyak, di luar oleh beberapa orang).

Di Kota Bengkulu, Bengkulu Utara, Enggano, Pagar Alam dan Pesisir Barat gempa itu berintensitas III MMI (getaran dirasakan di dalam rumah, seperti ada truk berlalu).

Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2, mengguncang wilayah pantai barat Sumatra, Bengkulu Utara, dan Bengkulu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News