Info Terbaru dari Polisi Soal Mayat Dibungkus Kantong Sampah Plastik di Senggigi

Info Terbaru dari Polisi Soal Mayat Dibungkus Kantong Sampah Plastik di Senggigi
Anggota Polres Lombok Barat mengevakuasi sesosok mayat diduga korban mutilasi yang ditemukan di sekitar kawasan wisata Pantai Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, NTB, pada Rabu (5/2/2020). Foto: ANTARA/Awaludin

jpnn.com, MATARAM - Petugas kepolisian masih terus menyelidiki kasus penemuan mayat tanpa identitas yang ditemukan warga di jurang tepi Jalan Raya Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, pada Rabu (5/2) malam.

Polisi menyebut mayat tersebut diduga sudah meninggal tiga hari sebelum ditemukan warga.

"Dari kondisi korban, korban ini diduga meninggal sekitar tiga hari yang lalu," kata Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Satrio Wibowo usai menggelar hasil penyelidikan sementara di Mapolsek Senggigi, Kamis malam.

Hal tersebut disampaikan Bagus Wibowo berdasarkan hasil autopsi pihak Rumah Sakit Bhayangkara Mataram yang digelar pada Kamis (6/2) siang.

Perihal usianya, Bagus Wibowo tidak jauh berbeda mengungkapkan seperti yang sebelumnya telah disampaikan Juru Bicara RS Bhayangkara Mataram AKP Daniel S Walewangko.

"Untuk usianya kami masih pendalaman, tetapi kalau diperkirakan usia dari korban ini sekitar umur 20 tahun," ujarnya.

Lebih lanjut, Bagus Wibowo mengatakan bahwa pihaknya masih terus mendalami hasil autopsi jasad perempuan tersebut. Tentunya hal itu dilakukan untuk mengungkap identitasnya.

"Secara spesifik masih terus dilakukan pendalaman, karena dari ciri-ciri khusus ini nantinya yang akan menjadi bahan kami untuk mengungkap identitas korban," ucapnya.

Petugas kepolisian masih terus menyelidiki kasus penemuan mayat tanpa identitas yang ditemukan warga di jurang tepi Jalan Raya Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, pada Rabu (5/2) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News