Infrastruktur Cerah, Mercedes Incar Pasar Kendaraan Komersial

Dana itu dibenamkan di fasilitas perakitan truk Mercy di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.
Lokalisasi produksi truk Mercy dijadwalkan mulai pada April 2017.
Pabrik di Wanaherang tersebut ada sejak 40 tahun lalu dan memprioritaskan produksi mobil penumpang, lalu kendaraan niaga, terutama bus.
’’Sebelumnya, kami memproduksi sasis bus komersial. Kemudian, kami menambah lajur produksi baru untuk merakit sasis berbagai truk mulai April 2017,’’ jelasnya.
Kapasitas produksi awal mencapai 5.000 unit per tahun. Pihaknya akan merakit enam sampai tujuh model.
Antara lain, model truk berkapasitas 16 ton, 23 ton, 25 ton, dan 28 ton.
Model-model tersebut selama ini menjadi kontributor utama penjualan kendaraan niaga Mercy.
Indonesia, menurut Bangston, adalah pasar penting bagi truk Mercy.
JAKARTA – Pertumbuhan sektor infrastruktur Indonesia ditangkap dengan baik oleh Mercedes-Benz. Pabrikan otomotif asal Jerman tersebut merilis
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Rokok & MMEA Ilegal Senilai Rp 870 Juta di Semarang
- Bea Cukai Fasilitasi Ekspor Perdana 29.460 Karton Sarden Kaleng Banyuwangi ke Afrika & UEA
- Program Keberlanjutan SIG Menyerap 20 Ribu Tenaga Kerja
- Borong Saham MBMA, Boy Thohir Ungkap Alasannya
- Panen Padi 600 Hektare di Karawang, Pramono Sebut untuk Kebutuhan Warga Jakarta
- Nestle Dukung Pendidikan Nasional lewat Dancow Indonesia Cerdas