Ini 4 Efek Negatif Minum Kopi Bagi Balita
jpnn.com - Penelitian dalam Journal of Human Lactation menemukan konsumsi kopi di kalangan balita mulai meningkat sejak usia mereka 1 tahun.
Lantas, apa saja dampak yang mungkin terjadi bila balita sering minum kopi?
Pengaruh kopi terhadap kesehatan balita
Kopi merupakan minuman kaya antioksidan dengan beragam manfaat. Minuman ini disebut-sebut dapat menambah energi, membantu membakar lemak, memberikan rasa bahagia, bahkan mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Akan tetapi, lain ceritanya bila Anda memberikan kopi pada balita yang masih tumbuh dan berkembang. Meski tidak berbahaya, kebiasaan minum kopi dapat menimbulkan dampak sebagai berikut:
1. Menyebabkan kecanduan
Kopi mengandung kafein, dan kafein adalah stimulan. Stimulan merupakan bahan atau senyawa yang mempercepat pengiriman sinyal antara otak dan tubuh. Ini sebabnya minum kopi dapat membuat Anda lebih waspada, aktif, percaya diri, dan berenergi.
Kafein juga bersifat adiktif atau dapat memicu kecanduan. Balita yang sering minum kopi berisiko mengalami kecanduan ketika usianya bertambah nanti. Gejala kecanduan kafein antara lain sakit kepala, lesu, cemas, mudah marah, serta sulit berkonsentrasi.
Seberapa bahaya bagi balita jika mengonsumsi kopi seperti layaknya orang dewasa?
- 3 Khasiat Rutin Minum Kopi Campur Baking Soda, Bikin Mag Ambyar
- 3 Khasiat Rutin Minum Kopi, Bantu Kurangi Kalori Tubuh Anda
- BNI Memboyong 5 UMKM Kopi ke Amsterdam Coffee Festival 2024
- 5 Manfaat Minum Kopi Dingin, Bikin Proses Penurunan Berat Badan Makin Lancar
- Indonesia Harus Antisipasi Aturan Bebas Deforestasi di Uni Eropa
- Armand Maulana Meriahkan Peluncuran Kopi Tubruk Gadjah Special Mix