Ini Alasan JPU Tak Butuh Lagi Keterangan dari Pembantu Jessica
jpnn.com - JAKARTA - Hingga sidang ke-26 perkara kematian Wayan Mirna Salihin, Rabu (28/9) kemarin, pembantu terdakwa Jessica Kumala Wongso yang dianggap banyak pihak menjadi saksi kunci, tak kunjung memberikan kesaksian.
Menyikapi hal ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ardito Muwardi mengatakan, pihaknya sudah menganggap keterangan dari pembantu Jessica sudah tidak perlu.
"Percuma (menghadirkan pembantu Jessica), faktanya cuma itu (ada celana robek dan dibuang) yang tadi dijelaskan. Ya, untuk apa kami bela-belain nyari (saksi) yang susah, kalau cuma dapat fakta itu," kata Ardito.
Diketahui saat agenda sidang pemeriksaan terdakwa Jessica, JPU sempat bertanya soal celana robek yang lantas dibuang pembantunya.
"Celana saya robek saat naik ke mobil Arief (suami Mirna), mau antar Mirna ke Rumah Sakit Abdi Waluyo. Saya lihatnya pas mau mandi, robeknya di paha bagian dalam," jawab Jessica.
Jessica juga mengungkapkan, dia memilih untuk membuang celananya ketimbang memperbaiki karena dia memiliki banyak celana.
JPU belum puas dengan jawaban Jessica.
Mereka bertanya, kenapa celananya tidak disumbangkan saja daripada dibuang. Menanggapi pertanyaan itu, Jessica mengaku, selama di Australia, dia memang senang menyumbangkan pakaian bekasnya.
JAKARTA - Hingga sidang ke-26 perkara kematian Wayan Mirna Salihin, Rabu (28/9) kemarin, pembantu terdakwa Jessica Kumala Wongso yang dianggap banyak
- Tangkap Penyerang Pasar Cibadak Sukabumi, Polisi Sita 6 Sajam
- Lereng Gunung Semeru Ditanami Ribuan Pohon Ganja
- Polisi Usut Kasus Jual Beli Bayi yang Libatkan Ketua Yayasan Anak di Bali
- Para Penyerang Bersenjata Tajam itu Ditangkap
- Pelaku Pembunuhan Nenek Dalam Karung Terungkap
- Polisi Temukan 10.000 Tanaman Ganja di Lereng Gunung Semeru