Ini Harapan Terakhir Pak Pangat, Sang MC Legendaris Persebaya 1927

jpnn.com - SURABAYA - Supangat mengembuskan napas terakhirnya dengan pilu. Pasalnya, sang master of ceremony Persebaya 1927 tersebut tak bisa melihat keinginan terakhirnya terwujud.
BACA: Mahasiswa pun Berguru Pada Pak Pangat, Sang MC Legendaris Persebaya
Apa itu? Mantan pengurus PSSI Pengcab Surabaya Risky Octorina mengatakan, Supangat ingin melihat karut-marut sepakbola di tanah air bisa segera selesai. Secara khusus, Supangat juga berharap Persebaya bisa bersatu dan berprestasi lagi.
“Dulu beliau hanya berharapp Persebaya berjaya kembali. Nggak ruwet seperti sekarang ini,” terang Risky saat dihubungi JPNN, Kamis (5/11).
BACA: Supangat, Bukti Loyalitas Tanpa Batas untuk Persebaya Asli
Sebagaimana diketahui, Persebaya memang saat ini terpecah menjadi dua kubu. Yakni, Persebaya 1927 dan 2010. Namun, Supangat selama ini selalu mengabdikan diri untuk Persebaya 1927 yang bermarkas di Karanggayam.
“Katanya beberapa waktu lalu beliau juga sempat menyaksikan latihan di mess,” tambah mantan Panpel Persebaya 1927 tersebut. (jos/jpnn)
SURABAYA - Supangat mengembuskan napas terakhirnya dengan pilu. Pasalnya, sang master of ceremony Persebaya 1927 tersebut tak bisa melihat keinginan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inter Milan vs Barcelona: Si Ular Kembali Hadirkan Trauma
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan