Ini Hasil Penerimaan Semester I-2021 Bea Cukai Bali Nusra serta Jatim I 

Ini Hasil Penerimaan Semester I-2021 Bea Cukai Bali Nusra serta Jatim I 
Penerimaan negara yang dicapai Bea Cukai di berbagai daerah memuaskan. Foto/Ilustrasi: Bea Cukai.

Sementara itu, Bea Cukai Jatim I turut mencatatkan kinerja positif pada Semester I-2021 dengan total penerimaan Rp 31,18 triliun atau 53,25 persen dari target yang ditetapkan.

Kepala Kanwil Bea Cukai Jawa Timur I Muhamad Purwantoro mengatakan dari capaian tersebut penerimaan di sektor cukai masih menjadi andalan Semester I-2021. 

Hingga Juni 2021, ujar dia, penerimaan di sektor cukai mencapai Rp 28,89 triliun atau 52,78 persen dari target yang ditetapkan. 

Sementara, di sektor kepabeanan, penerimaan bea masuk mencapai Rp 2,01 triliun atau 53,28 persen dari target dan penerimaan bea keluar mencapai Rp 278,41 juta atau 728 persen dari target yang ditetapkan.

Menurutnya, pemberian fasilitas penundaan cukai masih merupakan faktor yang memengaruhi penerimaan cukai di Semester I-2021. 

“Masih banyak pabrik rokok yang terkena dampak pandemi, sehingga memerlukan kebijakan pemberian penundaan untuk membantu cashflow perusahaan dan keberlangsungan usaha serta mempertahankan tenaga kerja di masa pandemi,” ujar Purwantoro.

Selain itu, peningkatan kinerja penerimaan tersebut juga tidak lepas dari kontribusi ekspor komoditas crude palm oil (CPO) dan turunannya. “Penerimaan bea keluar juga tumbuh signifikan karena adanya peningkatan harga komoditas CPO  dan turunannya,” tambahnya.

Selain di bidang penerimaan, kata Purwantoro, kinerja penindakan di Semester I-2021 juga memuaskan. 

Kanwil Bea Cukai Bali, Nusra dan Kanwil Bea Cukai Jatim I memaparkan hasil capaian kinerja dan penerimaan yang signifikan di masing-masing wilayah kerja untuk periode Semester I-2021.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News