Ini Kabar Terbaru Para Imigran Ganteng Pemuas Nafsu Wanita Tajir

Sebab Agus tak ingin mereka memengaruhi penghuni rudenim lainnya. "Mereka akan kami isolasi dulu," ujarnya.
Saat ini masih ada satu orang WNA, bernama Justin alias Milad menetap di Batam. Sebab Justin ditengarai memiliki peran sentral dalam prostitusi online ini.
"Dia tokoh utamanya, jadi pihak Polresta masih membutuhkan keterangan dari dia (Justin,red)," ucapnya.
Salah satu imigran yang dibawa ke Rudenim Tanjungpinang, Mohsin Ali, menyangkal telah berbuat salah selama ini.
Mohsin juga membantah tuduhan bahwa dirinya gigolo.
"Saya atlet karate, dan tak akan pernah menjadi seorang gigolo. Saya tak tahu apa-apa. Sebab tiba-tiba saja mereka sudah menangkap saya dan menuduh berbuat kriminal," ucapnya dalam bahasa Inggris dari dalam bus detensi di Kantor Imigrasi Batam.
Mereka dikawal 21 petugas imigrasi menggunakan dua bus imigrasi. "Menggunakan (kapal) roro, kami kawal dengan ketat," tukas Agus.(ska/ray/jpnn)
NONGSA - Sembilan imigran asal Afghanistan dan Pakistan yang terlibat jaringan prostitusi atau jadi gigolo di Batam, Kepri akhirnya dikirim ke rumah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- ZCorner Dorong UMKM Halal dan Pemberdayaan Mustahik
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara
- Warga Kotim Diserang Buaya 4 Meter saat Berwudu di Sungai
- Temui Gubernur Herman Deru, Bupati OKU Paparkan 33 Usulan Bangubsus, Apa Saja?
- Dongkrak Ekonomi dan Wisata, Borobudur International Bike Week akan Jadi Event Tahunan
- Ini Jadwal Terbaru Tes PPPK Tahap 2, Ada Lokasi Lintas Provinsi