Ini Kata Rektor Saat Peserta Jatuh Sakit

jpnn.com - SEMARANG – Sekitar 100 orang dosen dari perguruan tinggi negeri dan swasta di Provinsi Jawa Tengah mengikuti Pelatihan untuk Pelatih (Training of Trainers/TOT) Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Acara tersebut terselenggara atas kerja sama MPR dengan Universitas Diponegoro, di Hotel Santika, Kota Semarang dari tanggal 21 hingga 24 April 2016.
Peserta terdiri dari 55 wanita dan 45 pria. , pada saat acara penutupan, panitia mencatat sekitar 35 orang di antara peserta harus berurusan dengan dokter.
Menyikapi hal tersebut, Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Profesor Yos Johan Utama mengungkap dua penyebab peserta ini harus konsultasi dengan dokter yang memang sudah disediakan.
“Pertama, mungkin karena sudah mulai pusing lantaran sudah empat hari tidak bersama istri atau suami,” kata Yos, saat penutupan sosialisasi, Minggu (24/4).
Penyebab kedua, lanjut mantan Dekan Fakultas Hukum Undip ini, bisa jadi karena waktu empat hari terlalu singkat dan sudah harus kembali ke rumah masing-masing untuk berkumpul bersama keluarga.
“Akibatnya pengembangan komunikasi dengan pihak eksternal di luar acara TOT ini tidak bisa lagi dilanjutkan secara bebas karena sebentar lagi sudah harus berkumpul dengan keluarga. Ini juga bisa penyebab orang sakit,” ujar Yos, berkelakar.
Terlepas dari masalah tersebut Rektor Undip menyatakan bangga karena seluruh peserta TOT oleh Panitia Sosialisasi dari MPR dinilai sangat disiplin dan tepat waktu.
- Menko Polkam: Pemerintah Bentuk Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme & Ormas Meresahkan
- Masukan Buat Prabowo dari Innovation Summit Southeast Asia 2025
- B2W Capai 80 Persen Target Kuartal I 2025, Siapkan Revitalisasi 15 Korwil se-Indonesia
- Hasan Nasbi Mengaku Hubungannya dengan Presiden Prabowo, Mensesneg, dan Teddy Sangat Baik
- Usulan Kubu Tom Lembong, Hadirkan Moeldoko dan Eks Mendag di Persidangan!
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia