Ini Merek Terpopuler di Dunia
jpnn.com - JAKARTA--Kantar WorldPanel Indonesia (KWP), sebuah perusahaan riset pasar terkemuka dunia, mengungkapkan fakta Coca Cola adalah merek terpopuler di dunia. Data tersebut berdasarkan hasil Brand Footprint 2015 yang dilakukan pada 35 negara di seluruh dunia.
"Coca Cola adalah merek yang paling sering dipilih konsumen di dunia. Ada sekitar 43 persen rumah tangga di dunia pernah membeli Coca Cola, dan dibeli sekitar 13 kali dalam setahun," ungkap Lim Soon Lee, General Manager Kantar Worldpanel Indonesia, dalam keterangan persnya.
Hasil survei juga menyebutkan, Coca Cola menjadi merek yang paling sering dipilih delapan negara termasuk USA, Mexico, Central America, dan beberapa negara lainnya.
"Informasi tersebut, berdasarkan hasil Brand Footprint 2015 yang dirilis Kantar Worldpanel, yang dilakukan pada 35 negara di seluruh dunia," ucapnya.
Brand footprint sendiri adalah penelitian yang dilakukan Kantar Worldpanel setiap tahun, di mana dasar pengukurannya adalah menggunakan metriks Consumer Reach Point (CRP), yaitu seberapa banyak rumah tangga membeli sebuah merek (penetrasi) dan seberapa sering merek tersebut dibeli oleh konsumen (frekuensi).
Dengan kata lain, Brand Footprint menunjukkan kekuatan berbagai merek dan mencakup 11 ribu merek di seluruh dunia atau mencakup 63 persen dari total populasi rumah tangga di dunia.
Brand Footprint juga meliputi sektor- sektor fast moving consumer goods (FMCG), seperti sektor makanan, minuman, kebutuhan rumah tangga dan kesehatan serta kecantikan. (esy/jpnn)
JAKARTA--Kantar WorldPanel Indonesia (KWP), sebuah perusahaan riset pasar terkemuka dunia, mengungkapkan fakta Coca Cola adalah merek terpopuler
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bertemu Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Memuji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Pengamat: Menyimpan Uang di Bank Sangat Aman
- Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub
- Pupuk Indonesia Tambah Alokasi Subsidi untuk Petani di Sumsel
- RUPSLB IDSurvey: PT Surveyor Indonesia Punya Komisaris Baru
- Mengenal Lebih Dekat Pegadaian Lewat Buku Van Leening When History Begins