Ini Saran Menaker Ida untuk Pengusaha dan Pekerja soal Puncak Arus Balik Lebaran

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyarankan pekerja atau buruh untuk mengindari perjalanan ke Jakarta saat puncak arus balik Idulfitri yang diprediksi pada 6-8 Mei.
"Masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi pada momen Idulfitri tahun ini kembali lebih awal atau setelah puncak arus balik," kata Ida, Sabtu (7/5).
Menaker juga menyarankan pengusaha agar berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pekerja atau buruh yang mudik Lebaran sehingga dapat menghindari puncak arus balik.
"Pelaksanaannya harus berdasarkan kesepakatan bersama dengan memperhatikan aturan yang berlaku di masing-masing tempat kerja," katanya.
Menurut Menaker Ida, upaya ini dapat diwujudkan melalui dialog, komunikasi, dan koordinasi yang intensif antara pengusaha dan pekerja.
Salah satu substansi yang dapat didialogkan adalah melakukan pekerjaan dengan sistem bekerja dari rumah (work from home).
"Sistem ini pernah diterapkan selama pandemi Covid-19. Sistem ini bisa diterapkan sementara waktu guna menghindari kepadatan puncak arus balik," kata Menaker Ida.
"Namun, sekali lagi, pelaksanaannya berdasarkan kesepakatan bersama dan memperhatikan ketentuan-ketentuan yang berlaku," tandas Ida. (mrk/jpnn)
Menaker Ida memberikan saran kepada pengusaha dan pekerja terkait kemacetan puncak arus balik Lebaran
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Advetorial
- Pengusaha Dipersilakan Melaporkan Instansi yang Memperlambat Proses Perizinan Berusaha
- Kemnaker Fasilitasi Penyelesaian Persoalan Pekerja dan Perusahaan Logistik di Maumere
- Begini Cara Kemnaker Dorong Peningkatan Kepatuhan Penerapan K3
- Menaker Anugerahkan Penghargaan Kepada 15 Gubernur sebagai Pembina K3 Terbaik
- Kemnaker Gelar Lomba Senam Pekerja Sehat dan Safety Induction
- Kemnaker Fasilitasi Perjanjian Bersama PT DL dengan Serikat Pekerja Soal Pembayaran THR