Ini Saran Pengelola KEK Tanjunglesung Agar Ekonomi Batam Top

Ini Saran Pengelola KEK Tanjunglesung Agar Ekonomi Batam Top
Pekerja sedang menggesa pengerjaan kapal di Seilekop, Sagulung, Jumat (28/4). F. Dalil Harahap/batampos/jpg

jpnn.com, BATAM - Chairman Jababeka Group, Setyono Djuandi Darmono menyarankan agar institusi pemerintah daerah seperti BP Batam dan Pemko Batam menjalin komunikasi dengan baik.

Hanya dengan cara itu maka ekonomi Batam bisa bangkit kembali.

"Batam itu bagus, ekonomi terus tumbuh. Cuma komunikasinya tak ada," katanya, Sabtu (14/10).

Jababeka merupakan pengelola kawasan ekonomi khusus Tanjunglesung di Banten."Jababeka didirikan oleh 21 perusahaan. Untuk bisa besar, kami harus bisa bersatu dan bersabar dan tentu saja butuh dukungan pemerintah daerah," ujarnya.

Batam katanya sebagai sebuah kota industri jangan hanya bergantung dari manufaktur. Di Jababeka sendiri pengembangan ekonomi dilakukan berjenjang. Dimulai dari pembangunan industri manufaktur, kemudian industri pelayanan, lalu industri properti dan lainnya.

"Bahkan pendidikan, kesehatan dan keuangan dapat menjadi industri. Peluangnya sangat besar," imbuhnya.

Kemudian pemerintah daerah harus menciptakan tenaga kerja yang berkompeten dan mampu mengontrol harga kebutuhan pokok.

"Karena untuk buruh, jika upahnya mahal maka industri akan pindah," sarannya.

Chairman Jababeka Group, Setyono Djuandi Darmono menyarankan agar institusi pemerintah daerah seperti BP Batam dan Pemko Batam menjalin komunikasi dengan baik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News