Ini Tempat Berlibur Peraih Medali Asian Games di Banyuwangi
Seperti diberitakan sebelumnya, kolaborasi para pelaku usaha pariwisata di Banyuwangi, mulai perhotelan, transportasi, restoran, hingga pemerintah daerah, menyiapkan paket berlibur gratis selama empat hari kepada atlet peraih medali emas Asian Games.
Selain wujud kebanggaan sebagai bangsa, apresiasi ini juga diharapkan menularkan virus nasionalisme ke anak muda kabupaten di ujung timur Pulau Jawa tersebut.
Liburan gratis empat hari itu bakal diisi dengan menikmati fenomena api biru (blue flame) yang mendunia di Kawah Ijen, G-Land dengan ombak selancar terbaik di dunia, padang rumput Taman Nasional Alas Purwo dengan komunitas banteng yang berarak, melepasliarkan anak penyu, keindahan Pulau Tabuhan, hingga melihat beragam atraksi seni-budaya serta ritual adat.
Selain itu, tentu ada kuliner yang enak, termasuk pecel pitik yang kerap disajikan saat acara adat Suku Osing.
Apresiasi liburan gratis itu merupakan bagian dari strategi promosi pariwisata yang didukung pelaku pariwisata tanpa APBD.
“Atlet-atlet itu merupakan endorser yang luar biasa. Kalau mereka berlibur di Kawah Ijen atau bersantai di resor tepi pantai di Banyuwangi, lalu upload di media sosialnya yang punya follower segudang, itu promosi efektif bagi Banyuwangi,” kata Bupati Anas.
Para atlet peraih medali emas yang ingin berlibur ke Banyuwangi, dipersilakan berkorespondensi melalui email: bwitourism1@gmail.com.
Para atlet peraih medali emas Asian Games 2018 yang ingin berlibur gratis ke Banyuwangi, dipersilakan berkorespondensi melalui email: bwitourism1@gmail.com.
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun
- DBD Jadi Momok Menakutkan di Banyuwangi, Periode Januari-April 205 Kasus, 4 Orang Meninggal Dunia
- 550 PPPK Terima SK, Ipuk: Kinerja Harus Lebih Meningkat dari Saat Menjadi Honorer
- Tenang, PPPK Tidak Perlu Khawatir soal Perpanjangan Kontrak Kerja
- Bersama KSOP dan TNI AL, Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan Kepabeanan di 2 Daerah Ini
- Truk Kecelakaan di Jalur Jember-Banyuwangi, Macet Sampai 4 Kilometer