Inilah 6 Program yang akan Diperbaiki Ganjar dari Pemerintahan Jokowi, Apa Saja?

Inilah 6 Program yang akan Diperbaiki Ganjar dari Pemerintahan Jokowi, Apa Saja?
Ganjar Pranowo. Foto: Ricardo/JPNN

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pada Maret 2023, kemiskinan di perdesaan 12,22 persen, sementara di perkotaan 7,29 persen. Secara total, kemiskinan populasi Indonesia setara dengan 25,90 juta orang.

Kedua, pengembangan sektor krusial yang tidak optimal. Ganjar menyoroti bagaimana upaya Jokowi dalam membangun industri seperti pertambangan dan perkebunan. Dua sektor penting ini dianggap hanya memberikan keuntungan pada pemilik modal, sementara masyarakat hanya sebagai penonton dan korban.

Ganjar menilai baiknya pemerintah hadir sebagai jembatan antara pengusaha besar dan lokal, sehingga bisa melakukan pemberian tepat sasaran, yang kini belum terwujud. Menurut Ganjar, seharunya pemerintah pusat bisa menjembatani antara pengusaha besar dengan lokal, pemanfaatan riset dan pemberian yang kini belum tepat sasaran.

Ganjar juga menyinggung perihal pembangunan sektor maritim yang selama sembilan tahun terakhir tidak memiliki perubahan signifikan. Misalnya pada kekuatan sumber daya kelautan dan perikanan, di mana Indonesia saat ini memiliki jumlah tangkapan ikan yang masih kalah dibanding negara tetangga.

“Pemerintah harus membantu sekalipun diperlukan perubahan regulasi. Kemudian terjun langsung ke lokasi untuk mengetahui kendala dunia usaha di bidang tersebut, termasuk pemberian subsidi solar untuk nelayan,” papar Ganjar.

Ketiga, transisi energi dengan biaya tinggi. Rencana pemerintah dalam memanfaatkan Energi Baru Terbarukan (EBT) merupakan generator pembaruan dengan potensi 3.700 GW yang terbangun secara bertahap. Namun disamping itu, ada biaya yang harus ditanggung demi menyelamatkan Indonesia dari malapetaka lingkungan.

Ganjar menyebut EBT memang akan mampu mengurangi polisi di Indonesia, tetapi kalau tidak diimbangi dengan investasi sebesar Rp 1.300 triliun, maka hal tersebut justru akan mendatangan bencana bagi negara.

"Di transisi hijau, kalau mau mengurangi kerusakan lingkungan angkanya Rp 1.300 triliun, padahal kalau ada polusi ini duitnya terserap segitu juga,” ungkap Ganjar.

Ganjar menyebut setidaknya ada enam program Jokowi saat ini yang bisa dikoreksi terkait ekonomi negara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News