Inilah Pemicu Penusukan Pria Berkaus Perguruan Silat di Surabaya
Senin, 23 Agustus 2021 – 19:06 WIB
jpnn.com, SURABAYA - Kapolrestabes Surabaya Kombes Akhmad Yusep Gunawan memastikan kasus pembunuhan modus penusukan terhadap Bagus Hermadi (24) di Jalan Balongsari Tama Selatan, Tandes, Surabaya, pada Kamis (19/8) malam, bukan permasalahan antarperguruan silat.
Dugaan terkait konflik antarperguruan silat sempat muncul lantaran korban ditemukan tewas bersimbah darah dalam keadaan mengenakan kaus berlogo salah satu perguruan silat.
"Kalau kelompok persilatan tidak ada kaitannya. Mereka juga tidak tergabung dalam perguruan silat mana pun, bukan satu kampung juga," kata dia saat konferensi pers, Senin (23/8).
Yusep mengatakan penyerangan itu dilakukan oleh enam orang akibat para pelaku yang menganggap korban mengendarai motor dengan arogan.
Kasus pembunuhan: Polisi membeber pemicu Bayu Isnanda dan 5 kawannya menusuk pria berkaus logo perguruan silat di Jalan Balongsari, Tandes, Surabaya.
BERITA TERKAIT
- The Jansen Hingga Swellow Siap Beraksi dalam Konser Asal Bunyi
- Pilkada Surabaya 2024, Risma Masih Memiliki Pengaruh
- Info Terbaru Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK Pemkot Surabaya, Siap-siap Saja
- 2.086 PPPK Pemkot Surabaya Terima SK, Cak Eri: Posisi yang Digenggam tak Boleh Disia-siakan
- Tagih Utang, Pria di Mataram Bersimbah Darah Ditikam Pakai Badik
- Motif Pembunuhan Pencari Kepiting di Surabaya Gegara Sakit Hati, Polisi: Sudah Terencana