Inilah Pengakuan Lucu-lucu Pasangan Kena Razia

Inilah Pengakuan Lucu-lucu Pasangan Kena Razia
Pacaran. ILUSTRASI. FOTO: Pixabay.com

"Kami menikah di bawah tangan, sah secara agama. Sudah cukup lama bersama. Ada kok surat keterangan dari penghulu. Sayang ketinggalan di Banjarbaru," beber seorang perempuan yang terjaring di lantai dua Familia.

Satpol PP toh tak peduli. Jika tak bisa menunjukkan bukti bahwa mereka pasangan resmi, apapun argumennya, bakal diboyong ke dalam truk dalmas.

Sementara di Hotel Pesona, seorang cewek terjaring tanpa ditemani pasangannya. "Pacar saya sudah lebih duluan kabur. Entah ke mana dia," ungkapnya menangis.

Razia ini rentetan dari giat pekat (penyakit masyarakat) yang mulai digencarkan pemko selama dua pekan terakhir. PSK (Pekerja Seks Komersial), waria, losmen hingga hotel terus dirazia.

Komandan Peleton I Satpol PP Banjarmasin, Rizkan Wahyudi mengatakan, kawasan Kayu Tangi memang menjadi target khusus dalam razia kali ini. Agar razia tak melulu terpusat di Banjarmasin Tengah.

"Jika biasanya cuma losmen dan hotel kelas melati, kali ini kami coba merazia hotel berbintang," ujar Rizkan.

Seperti biasa, yang terjaring razia hanya didata dan dibina. "Sanksi utama sebenarnya sanksi sosial. Kan malu dibawa-bawa oleh Satpol PP dilihat orang banyak," imbuhnya. (fud)


Sejumlah pasangan tak resmi terkena razia, ada yang mengaku tidurnya di bed terpisah, ada yang mengklaim sudah nikah bawah tangan.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News