Intani-Pegadaian Peduli Beri Pelatihan Pertanian Organik

“Pengolahan sampah menjadi humus merupakan pupuk organik yang baik bagi tanaman,” paparnya.
Ketua Umum Intani Guntur Subagja Mahardika, menegaskan visi Intani untuk membangun kekuatan pertanian nasional.
“Kita tidak hanya membangun ketahanan pangan, tapi kita harus mandiri pangan dengan memanfaatkan semaksimal mungkin potensi lokal, dan menghindari impor,” tegasnya.
Ia menyatakan, salah satu permasalahan pupuk pertanian saat ini adalah bahan bakunya sangat tergantung pada impor.
“Ketergantungan pada pupuk kimia, apalagi bahan bakunya masih tergantung impor, tentu tidak menguntungkan petani dan Indonesia,” ucap Guntur.
Karena itu, ia mengajak petani dan masyarakat untuk menanam dan mengkonsumsi komoditas pertanian hasil petani lokal.
"Dan, pertanian organik juga sangat ramah lingkungan dan kesehatan bagi konsumennya," ungkapnya.
“Disamping dapat menekan impor pupuk, pertanian organik juga dapat meningkatkan kesejahteraan petani, karena biaya produksi menjadi lebih murah dan harga jual komoditas pertanian organik lebih mahal,” sambungnya.
Seiring dengan krisis global pasca-pandemi COVID-19, harga pupuk pertanian terus meningkat.
- TTC AgriS dan Sungai Budi Tingkatkan Kerja Sama Strategis Vietnam-Indonesia
- Prabowo Puji Keberhasilan Herman Deru Meningkatkan Produksi Pangan Sumsel
- Pegadaian Peduli, Beri Kenyamanan Beribadah di 50 Masjid Dengan Karpet Bersih
- Setiawan Ichlas Disambut Hangat saat Mudik ke Palembang, Lihat Ada Pak Gubernur
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan Amran Bangun Kerja Sama dengan Yordania, Ketua GAN Yakin Sektor Pertanian RI Bakal Maju