Intel Filipina Tangkap Buron Teroris Nomor Wahid
Kamis, 19 Februari 2009 – 06:45 WIB
MANILA - Polisi Manila menangkap tersangka teroris yang terlibat dalam pemboman di sebelah selatan Filipina. Muaweya Abubakar Masabpi diidentifikasi sebagai anggota Pejuang Pembebasan Islam Moro. Tersangka juga berencana meledakkan kedutaan besar Amerika dan Israel. Tak berhenti di situ, catatan polisi menyebut, Masabpi juga menyerang sebuah pusat penjualan elektronik di Kota Kidapawan pada 2007 yang menelan korban satu orang tewas dan puluhan luka-luka.
Agen intelijen Filipina menangkap Masabpi di distrik Pasay, Manila. Belum jelas apakah keberadaannya di ibukota, sedang merencanakan sebuah peyerangan atau justru bersembunyi dari kejaran polisi Manila yang getol memburu tersangka teroris. Nama Masabpi sendiri tercatat di daftar tiga teratas buronan teroris yang paling dicari oleh kepolisian Filipina.
Kepala Kepolisian Filipina Jesus Versoza menyebut, tersangka terlibat dalam sedikitnya enam peristiwa pemboman. Diantaranya pemboman di Gereja Katolik Roma di Kota Cotabato 2002 lalu. Selain itu, dia juga terlibat pemboman diskotik di kota yang sama setahun kemudian.
Baca Juga:
MANILA - Polisi Manila menangkap tersangka teroris yang terlibat dalam pemboman di sebelah selatan Filipina. Muaweya Abubakar Masabpi diidentifikasi
BERITA TERKAIT
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza
- KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel
- Serangan Presisi Drone Israel Berhasil Habisi Elite Hizbullah