IPW Kecam Aksi Polisi kepada Penjual Gorengan

IPW Kecam Aksi Polisi kepada Penjual Gorengan
IPW Kecam Aksi Polisi kepada Penjual Gorengan
"Jika cara-cara seperti ini dibiarkan, polisi-polisi monster akan terus bergentayangan meneror rakyat," kata Neta.

Neta mendesak Kapolda Banten segera mengembalikan harta benda korban yang dirampok dua oknum polisi tersebut, mulai dari uang Rp1,3 juta, KTP, Handphone dan dompet. Sebab, hingga saat ini blm ada tanda-tanda harta benda korban yang dirampok kedua polisi tersebut akan dikembalikan polisi.

IPW mendesak Kapolri mencermati kasus perampokan yang dilakukan dua oknum polisi ini dan segera mencopot Kapolres Serang yang tidak bisa membina anak buahnya dan membiarkan kasus perampokan terhadap rakyat kecil ini terjadi di kantornya, di  Polres Serang.

Bagi IPW kasus ini merupakan kado hitam bagi Hari Bhayangkara 2012 yang sangat memalukan Polri, yang selalu membanggakan dirinya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. "Padahal yang terjadi di tubuhnya masih ada polisi-polisi monster yang mampu menzalimi rakyat kecil," ujar Neta. (boy/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Puluhan Praja IPDN Keracunan

JAKARTA -- Indonesia Police Watch (IPW) meminta Kapolda Banten bertanggung jawab atas kasus penculikan, penyiksaan, dan perampokan terhadap Jumhani


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News