Iran Tangkap Para Pembunuh Pakar Nuklirnya

Pelaku Dilatih di Wilayah Pendudukan Palestina

Iran Tangkap Para Pembunuh Pakar Nuklirnya
Iran Tangkap Para Pembunuh Pakar Nuklirnya
TEHERAN - Iran tidak ingin membual terkait tudingan mereka bahwa Israel bersama CIA (dinas intelijen AS) dan Barat berada di belakang serangan bom yang menewaskan ilmuwan nuklirnya, Mostafa Ahmadi-Roshan, pekan lalu. Selasa (17/1) sebuah situs berita Iran melaporkan bahwa sejumlah tersangka yang terkait dengan pembunuhan itu telah ditangkap dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan.

Informasi itu berasal dari keterangan Ketua Parlemen Iran Ali Larijani. "Kami telah menemukan bukti-bukti kuat (soal pembunuhan itu) dan menangkap para tersangkanya. Kini mereka diinterogasi secara intensif dan penyelidikan terus berlanjut," papar Larijani dalam wawancara dengan stasiun televisi berbahasa Arab milik pemerintah Iran, Al-Alam, Senin lalu (16/1). Pernyataan Larijani tersebut kemudian dimuat di situs Tabnak.ir.

Sayangnya, Larijani tidak menyebut secara persis jumlah tersangka yang telah ditangkap saat ini. Begitu pula kapan penangkapan berlangsung. Detail perihal identitas maupun kewarganegaraan mereka juga tidak diungkapkan.

Stasiun televisi Arutz Sheva 7 dan situs Israel National News juga mengutip pernyataan Larijani dari Kantor Berita pemerintah Iran IRNA. Kantor berita tersebut menerbitkan laporan tiga paragraph berdasar pernyataan Larijani. "Para petugas keamanan Iran telah menemukan bukti-bukti soal siapa yang ada di balik pembunuhan tersebut," bebernya. "Para teroris yang telah ditangkap atas keterlibatan dalam pembunuhan para ilmuwan sebelumnya mengaku bahwa mereka telah dilatih di wilayah pendudukan Palestina (wilayah Palestina yang diduduki Israel, Red)," jelasnya.

TEHERAN - Iran tidak ingin membual terkait tudingan mereka bahwa Israel bersama CIA (dinas intelijen AS) dan Barat berada di belakang serangan bom

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News