Istri BW: Insya Allah Bapak di Jalan yang Benar

jpnn.com - DEPOK – Tak ada sedikitpun gurat kesedihan di wajah Sari Indra Dewi. Ia begitu tenang kendati suaminya, Bambang Wijdojanto diciduk polisi.    

Selama 20 tahun lebih mendampingi BW-sapaan Bambang Widjojanto-, Sari sudah terbiasa menghadapi hal-hal seperti ini.
    
“Saya selalu ber-husnuzzan (berprasangka baik). Kami anggap bagian dari perjuangan. Insya Allah, bapak berada di jalan yang benar. Saya tahu bapak seperti apa,” ujarnya ditemui Radar Depok (Grup JPNN) di kediamannya, Kampung Bojonglio RT06/RW28, Kelurahan Sukamaju, Cilodong, Jumat (23/1).
    
Perempuan berhijab ini berharap bahwa penangkapan terhadap suaminya tak direkayasa. Ia yakin, kebenaran akan selalu menang.

“Tegakkan hukum seadil-adilnya. Saya minta jangan ada rekaya. Saya yakin Allah selalu bersama orang-orang yang memegang teguh kebenaran,” tegasnya.
    
Sari menjelaskan, ia awalnya tak memiliki firasat apapun ihwal penangkapan suaminya. Sebelum diciduk polisi, terang Sari, BW melakukan aktifitas seperti biasa.

Setelah salat Shubuh berjamaah dan berdzikir di Masjid An-Nur-persis di depan rumahnya, BW langsung sarapan dengan seluruh keluarga.
    
“Habis itu nganter Taki (Muhammad Attaki). Kira-kira berangkat jam enam dari rumah. Dia masuk (sekolah) jam tujuh,” jelas dia.
    
Kekhawatiran Sari mulai muncul ketika sang suami tak kunjung pulang hingga pukul 09:00. Biasanya, lanjut Sari, BW selalu sampai ke rumah sekitar pukul 08:00. Sebab, jarak yang ditempuh dari rumahnya di kawasan Bojonglio, tak terlalu memakan waktu.
    
“Karena memang bapak mau nganter Izzad ke kampusnya. Kebetulan Jumat sekarang agendanya gak terlalu padat. Sudah jadi rutinitas, kalau lagi gak sibuk, suka nganter Taki-Izzad. Jam sembilan saya baru dapat kabar (BW Ditangkap) dari Izzad. Dia bilang lagi di Bareskrim sama bapak,” beber dia. (mam)