Istri Jenderal Bintang Dua Menangis saat Memeluk Putra Brigadir Jimmy Arif

Istri Jenderal Bintang Dua Menangis saat Memeluk Putra Brigadir Jimmy Arif
Tampak ketika istri Kapolda Riau Nindya Aryani memeluk anak yatim, putra personel Polairud Polda Riau Brigadir Jimmy Arif. Foto: Bidhumas Polda Riau.

"Ketiga anak almarhum berkeinginan jadi polisi, saya salut dan saya dukung itu. Anak-anaknya masih kecil semuanya, apalagi ayahnya meninggal 3 tahun lalu. Itu lebih kecil lagi usianya dulu," ucap Nindya.

Dukungan itu diberikan Nindya lewat pesan moril dan materil kepada anak-anak Brigadir Jimmy. Sejumlah perlengkapan sekolah diberikan Nindya kepada mereka.

"Salah satu anak almarhum menangis, dan tak terasa saya ikut menangis juga, sedih dan haru. Saya selalu berdoa agar ketiga anak almarhum sukses dan tercapai cita-cita mulianya," kata Nindya.

Irjen Iqbal dan Bubu Nindya menyerahkan tali asih atau bantuan kepada warakauri (istri sah dari personel yang gugur karena tugas) beserta 3 orang anak almarhum Brigadir Anumerta Jimmy Arif.

Suasana haru saat Iqbal dan istrinya memeluk putra almarhum Brigadir Jimmy.

Seperti Nindya, keharuan juga dirasakan sang suami, Irjen Iqbal. Jenderal bintang 2 itu tak kuasa menahan kesedihan begitu anak almarhum Brigadir Jimmy terisak-isak di pelukannya.

"Saya turut sedih, tadi anak almarhum menangis ingat mendiang bapaknya," ujar Iqbal saat perayaan HUT Polairud ke-73 di Mapolda Riau.

Irjen Iqbal mengingatkan anak buahnya untuk selalu bersyukur diberi nikmat sebagai anggota Polri dari Yang Maha Kuasa. Menurutnya, keinginan manusia tidak ada habisnya jika dituruti.

Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal dan istrinya Nindya Aryani menangis saat memeluk tiga putra Brigadir Jimmy Arif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News