Istrinya Digoda, Memed Bacok Alpian, Tempat Pijat Banjir Darah

jpnn.com, MUSI BANYUASIN - Marah istrinya digoda, Memed (31), warga Desa Bailangu Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin nekat membunuh teman kerjanya.
Korbannya ialah Alpian (53), teman kerja tersangka juga warga Desa Bailangu.
Alpian tewas dengan kondisi luka bacokan celurit di punggung dan paha kanannya.
Kejadian berdarah itu bermula saat korban pijat alias urut di Seban Dusun IV Desa Sindang Marga, Kecamatan Sungai Keruh, Kabupaten Musi Banyuasin, pada Minggu (7/8), sekitar pukul 19.30 WIB.
Tersangka diamankan polisi tiga jam setelah kejadian.
Memed kini dalam pemeriksaan Unit Reskrim Polsek Sungai Keruh.
Kapolsek Sungai Keruh Iptu Vico Fariul Fajar mengatakan peristiwa tersebut terjadi di Dusun IV Desa Sindang Marga.
"Saat itu korban sedang dipijat atau diurut di Seban. Lalu dari belakang korban, pelaku muncul dan langsung membacok Alpian dengan sebilah celurit," ucap Vico Selasa.
Marah istrinya digoda, Memed (31), warga Desa Bailangu Kecamatan Sekayu Kabupaten Muba nekat membunuh teman kerjanya.
- Terjadi Lagi, Kampus Amerika Dibanjiri Darah, Pelaku Tewas Gegara Pistol Sendiri
- Pria Berparang Satroni 2 Gereja, Pendeta Jadi Sasaran, Banjir Darah
- Rudal Rusia Hantam Apartemen Ukraina Saat Warga Tidur, Banjir Darah
- Tetangga Saling Bacok di Palembang, 4 Orang Kritis
- PBB Bentuk Tim untuk Selidiki Banjir Darah di Republik Islam Iran
- Banjir Darah di Universitas Elite Amerika, 3 Atlet Football Tewas Mengenaskan