Iwan Bule: Nanti Bukan Kamu Saja yang Malu, Ketum PSSI Juga

Iwan Bule: Nanti Bukan Kamu Saja yang Malu, Ketum PSSI Juga
Ketum PSSI Iwan Bule (baju kuning) dalam pembekalan 248 wasit Liga 2 dan EPA U-20 Liga 1 di Jakarta. Foto: PSSI

jpnn.com - Ketua Umum PSSI M Iriawan memberikan pesan tegas kepada perangkat pertandingan yang akan memimpin kompetisi Liga 2 dan Elite Pro Academy (EPA) U-20 Liga 1 musim ini. Dia meminta pengadil pertandingan dan pendampingnya bisa memimpin dengan baik dan benar.

Pesan itu disampikan oleh Ketum PSSI saat memberikan pembekalan kepada 248 wasit dan asisten wasit di Jakarta, Jumat (26/8) malam. Dia meminta wasit berani, tidak gentar jika saat memimpin pertandingan mendapat tekanan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Saya ingin kalian memiliki integritas, jujur, dan berani," ucap pria yang karib disapa Iwan Bule itu dengan mimik tegas.

Dia mengingatkan di era modern ini setiap wasit memimpin pertandingan, kinerjanya pasti disorot oleh publik. Kalau tidak memimpin dengan benar pasti ketahuan karena semua laga disiakan oleh televisi ataupun live streaming.

Saat bertugas sebagai wasit Liga 2 dan EPA U-20 Liga 1, Iwan Bule menyebut bahwa itu menjadi momen penting bagi 248 wasit untuk unjuk gigi. Menunjukkan kualitasnya dan memberikan keputusan yang adil serta benar. Dengan begitu, kans mereka untuk dipromosikan ke Liga 1 terbuka lebar.

"Pergunakan kesempatan ini sebaik-baiknya. Anda akan ditonton jutaan manusia.

Bukan itu saja, menurut Iriawan, kinerja 248 wasit yang mengikuti pembekalan itu akan ditonton saudara, istri, anak, orang tua, teman dekat dan tetangganya di rumah.

"Jadi kalau memimpin dengan tidak bagus, tidak adil, berat sebelah, nanti bukan kamu saja yang malu. Ketum PSSI juga akan menjadi sasaran kritik dan cacian dari publik dan netizen," tandasnya. (dkk/jpnn)

Ketua Umum PSSI M Iriawan alias Iwan Bule meminta wasit Liga 2 dan EPA U-20 Liga 1 memimpin dengan benar, jika tidak Ketum PSSI juga bisa kena kritik netizen


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News