Jabatan di PSSI & Reshuffle Menteri
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Panitia pemilihan juga dianggap curang dan manipulatif karena melakukan penghitungan suara secara tidak transparan.
Situasi menjadi ricuh saat Kubu La Nyalla Mattalitti menuntut pemilihan ulang.
Dalam pemilihan ulang muncul 3 nama tertinggi, Yunus Nusi, Ratu Tisha Destria, dan Zainudin Amali.
Dua nama yang memperoleh suara tertinggi menjadi wakil ketua umum, dan Zainudin Amali tersingkir dari persaingan.
Akan tetapi, mendadak Yunus Nusi menyatakan mundur dari posisinya dan menyerahkan jabatan wakil ketua umum kepada Zainudin Amali. P
roses ini dianggap unik karena memakai mekanisme PAW (pergantian antar-waktu) seperti yang dipakai oleh partai politik.
Seharusnya, wakil ketua umum dipilih ulang dengan melibatkan seluruh kandidat yang ada.
Kubu La Nyalla Mattalitti kecewa, tetapi tidak melakukan protes berlebihan.
Jokowi masih belum menemukan alasan yang tepat untuk mengocok ulang kabinet. Dengan mundurnya Amali, pintu gerbang kocok ulang terbuka lebar.
- Prabowo: Saya Dibilang Presiden Boneka, Dikendalikan Pak Jokowi, Itu Tidak Benar
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu