Jadikan Donor Darah sebagai Lifestyle

Jadikan Donor Darah sebagai Lifestyle
Jadikan Donor Darah sebagai Lifestyle
JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) terus menggenjot ketersediaan cadangan darah. Ketua PMI Jusuf Kalla (JK) mengatakan, pihaknya mengupayakan bertambahnya para pendonor sukarela yang secara rutin menyumbangkan darahnya.

JK menuturkan, kebutuhan darah nasional adalah dua persen dari seluruh jumlah penduduk. "Artinya kita membutuhkan 4,8 juta kantong darah setahun," kata JK saat penganugerahan Satya Lencana Kebaktian Sosial kepada 1.329 orang pendonor darah di Jakarta Convention Center (JCC), Selasa (13/12).

Selama ini, lanjut dia, pendonor sukarela menyumbang sekitar 70 hingga 80 persen kebutuhan kantong darah. Selain itu masih ada kontribusi dari yang disebut donor pengganti. Yakni para keluarga yang menyumbangkan darahnya untuk anggota keluarga yang membutuhkan. "Kita berusaha keras jumlah donor sukarela akan jauh lebih besar lagi, karena (darah) ini dibutuhkan kecepatan dan ketersediaan," papar mantan wapres itu.

JK menguraikan, salah satu ikhtiar PMI adalah memerbaiki sistem darah nasional. Saat ini terdapat 212 unit donor darah di seluruh provinsi dan 202 unit donor darah di rumah sakit. Selain itu, PMI juga membangun unit-unit donor darah di shopping center dan kampus, serta menambah 100 mobil unit donor darah di seluruh Indonesia.

JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) terus menggenjot ketersediaan cadangan darah. Ketua PMI Jusuf Kalla (JK) mengatakan, pihaknya mengupayakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News