Jaga Listrik Tetap Nyala, Adaro Cs Tambah 3,2 Ton Batu Bara untuk PLN

Namun PLN menegaskan bahwa masa kritis ini belum terlewati.
PLN mengerahkan semua sumber daya yang dimiliki dan menjalin koordinasi dengan Kementerian ESDM serta para pemangku kepentingan lainnya yang terkait rantai pasok batu bara.
Hal ini dilakukan demi mengamankan pasokan batu bara hingga mencapai minimal 20 HOP.
Sementara, Head of Corporate Communication Adaro Febriati Nadira mengatakan Adaro akan memasok batubara ke PLN untuk berkontribusi menjaga listrik tak padam.
Kata Nadira, sebagai perusahaan yang senantiasa menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) tentunya akan patuh dan mengikuti aturan yang berlaku, termasuk peraturan mengenai Domestic Market Obligation (DMO).
“Mematuhi peraturan ketentuan DMO serta memenuhi kebutuhan dan pasokan batu bara untuk dalam negeri merupakan prioritas Adaro,” katanya.
Nadira menjelaskan, pada tahun 2021 DMO Adaro sekitar 11,1 juta ton.
Realisasi penjualan domestik pada bulan Januari - Oktober 2021 sebesar 9,69 jt ton.
Adaro akan memasok batubara ke PLN untuk berkontribusi menjaga listrik tak padam.
- PLN Indonesia Power UBH Raih Penghargaan Gold Medal Bintang 4 WISCA Award 2025
- Gerak Cepat, Telkomsel Pulihkan Layanan Jaringan Internet saat Listrik Mati di Bali
- Srikandi PLN Indonesia Power Raih Anugerah Women’s Inspiration Awards 2025
- PLN IP Berdayakan Penyandang Disabilitas Untuk Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik
- PLN IP Penuhi Kebutuhan Energi Bersih Untuk Masyarakat Wilayah Terluar
- Perkenalkan Profil Perusahaan, PLN IP UBH Gelar Casual Meeting Bersama Wartawan