Jalur KA, Solusi Urai Penumpukan Kontainer di Tanjung Priok
“Ini yang membuat saya tidak habis pikir. Jika saja Pelindo II serius, tentu mereka akan membuka akses jalur kereta api di pelabuhan Tanjung Priok karena berpotensi mampu menekan biaya tarif logistik sebesar 20 persen,” ujarnya.
Dikatakan, angka sebesar itu membuat biaya distribusi logistik semakin efisien, belum lagi dari aspek penghematan BBM, mengurangi secara signifikan tingkat kerusakan jalan, dan kepercayaan investasi domestik ataupun internasional, dan lainnya.
Zaldi juga telah memprediksi bahwa jika pembangunan pelabuhan Kalibaru bukan solusi untuk mengurai penumpukan kontainer. “Harusnya pelabuhan Kalibaru dilakukan setelah menyelesaikan pembangunan kereta api di pelabuhan Tanjung Priok. Tidak seperti sekarang ini,” terangnya. (sam/jpnn)
JAKARTA—Kondisi pelabuhan Tanjung Priok makin membikin resah eksportir maupun importir. Bagaimana tidak, kondisi pelabuhan tersebut hingga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tips Mengamankan Uang dari Soceng, Jangan jadi Korban Selanjutnya
- Menko Airlangga Dorong Kerja sama RCEP dengan GCC Diperluas
- Produk Dekorasi Rumah Indonesia Catatkan Transaksi Rp 4,73 Miliar di DG Taiwan 2024
- Dirut Asuransi Jasindo Paparkan Capaian Hasil Kinerja 2023, Wow!
- Kuartal I 2024, Siloam Hospitals Layani Lebih dari 1 Juta Pasien
- Hari Pertama Karya Nyata Festival Vol.6 Pekanbaru, UMKM Pertamina Bukukan Transaksi Rp 1,2 Miliar