Janda Melawan Sekuat Tenaga saat Diperkosa, Ya Ampuuun…

Janda Melawan Sekuat Tenaga saat Diperkosa, Ya Ampuuun…
Tim medis RSUD Ciamis mengobati Yeyen, yang menjadi korban penganiayaan di Cijeungjing, Ciamis Senin (31/7/2017). Foto: Iman SR/Radar Tasikmalaya

jpnn.com, CIAMIS - Yeyen, janda asal Cijeungjing Kabupaten Ciamis, Jabar, menjadi korban pembacokan dan penusukan seorang pria Senin dini hari (31/7). Lelaki itu marah, setelah gagal memerkosa korban.

Seminggu sebelumnya, Rini Sugiartini (35), juga janda, menjadi korban penyerangan dua orang ke rumahnya, Padawaras, Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasik.

Dia mengalamai luka sayatan di leher. Sampai saat ini dua kasus tersebut ditangani polisi.

Kini, Yeyen (50) menjalani masa perawatan di RSUD Ciamis. Dia mengalami luka bacok di kepala dan luka tusuk di pinggang.

Kemarin, anggota Polsek Ciamis bersama Anggota Inafis Polres Ciamis melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di seberang SMPN 1 Cijeungjing atau berdekatan dengan bekas pabrik penggergajian kayu.

Di TKP, polisi menyita satu bilah pisau, celana dalam perempuan dan laki-laki, gelang korban dan sandal diduga milik pelaku.

Di lokasi kejadian pun, petugas menemukan darah korban berceran di antara rumput hingga pinggir bekas pabrik kayu.

Kepada Radar Tasikmalaya (Jawa Pos Group), Yeyen menceritakan peristiwa yang menimpanya, usai menjalani pengobatan dari tim medis RSUD Ciamis.

Yeyen, janda asal Cijeungjing Kabupaten Ciamis, Jabar, menjadi korban pembacokan dan penusukan seorang pria Senin dini hari (31/7). Lelaki itu marah,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News