Jangan Buang Mahasiswa Miskin

Jangan Buang Mahasiswa Miskin
Jangan Buang Mahasiswa Miskin
JAKARTA - Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh meminta kepada seluruh pimpinan perguruan tinggi agar membuka peluang seluas-luasnya kepada mahasiswa pemilik kemampuan akademik memadai, namun berasal dari keluarga dengan kemampuan finansial terbatas. Kalangan perguruan tinggu pun diminta tak melulu mengedepankan pertimbangan finansial dalam menerima mahasiswa.

"Janganlah sekali-kali mengedepankan pertimbangan-pertimbangan finansial semata dengan mengabaikan kemampuan akademik. Dan sama sekali tidak dibenarkan, men-drop out seseorang, mengeluarkan seseorang, tidak menerima seseorang, karena pertimbangan finansial," ujar Nuh di sela sebuah acara pelantikan sejumlah rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Direktur Politeknik di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Senin (7/3).

Mantan Rektor Institut Teknologi 10 November (ITS) Surabaya itu menambahkan, perguruan tinggi seharusnya membuka peluang bagi mahasiswanya untuk mengembangkan diri. "Kembangkan kebersamaan, buka dialog dengan para mahasiswa karena para mahasiswa harus didorong agar mereka mampu mengembangkan diri dan menjadi pemimpin ke depan," katanya.

Di samping itu, M Nuh juga mengharap perguruan tinggi untuk menerapkan manajemen kampus berbasis kebersamaan. "Jangan gunakan kotak-mengkotak. Kalau toh pemilihan rektor selesai, ya selesai. Saatnya kita ajak semua komponen yang ada di perguruan tinggi untuk mengembangkan perguruan tinggi masing-masing," ujarnya.

JAKARTA - Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh meminta kepada seluruh pimpinan perguruan tinggi agar membuka peluang seluas-luasnya kepada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News