Ini Pentingya Orang Tua Melek Internet

Dia menjelaskan, tema seperti hubungan dengan lawan jenis akan selalu muncul ketika anak menginjak usia remaja. Salah satunya pacaran. Menurut dosen yang mengajar sejak 1983 itu, pacaran bukanlah hal yang tabu dibicarakan antara anak dan orang tua.
Meski, tidak semua anak terbuka tentang hal seperti itu. Orang tua pun terkadang risi membahasnya.
Untuk bunda dan ayah yang bingung mengawalinya, Itje menyarankan anak menonton sinetron atau film yang membahas hubungan antarlawan jenis. Lihat reaksi anak. Reaksi anak akan beragam.
Ada yang cekikikan, pura-pura tidak melihat, atau malah menutup mata. Reaksi itu menunjukkan bahwa anak sebenarnya paham. Nah, orang tua jangan langsung merespons keras.
”Ajak anak diskusi, jangan digurui. Orang tua harus memosisikan diri sebagai teman,” sarannya.
Hal itu juga berlaku ketika anak ketahuan mengakses konten dewasa diam-diam. Untuk menghadapinya, bunda dan ayah perlu menata hati lebih dahulu.
Jangan langsung mengecap dosa atau nakal. Itje menyarankan, orang tua mengajak anaknya sharing. Tanyakan kenapa melihat, juga bahas sisi baik-buruknya setelah menonton film tersebut.
Berinternet dengan smart dan sehat juga menjadi tema dongeng Kak Nitnit. Dia mengisi sesi dongeng untuk siswa kelas I–VI. Bersama boneka Naomi, dia menceritakan kebiasaan baik saat menggunakan gawai.
Anak-anak zaman now pun sering kali lebih maju ketimbang orang tuanya
- 5 Jenis Minyak Goreng Terbaik untuk Penderita Diabetes
- 12 Makanan Tinggi Kandungan Kalium yang Wajib Anda Konsumsi
- Momentum Hari Buruh, MS Glow Beri Program Khusus untuk Pekerja
- Deep and Extreme Indonesia 2025 Digelar, Pencinta Olahraga Outdoor Wajib Hadir
- Tampil di Ajang Paris Fashion Show, Evelyn Witono Putri Gandeng Bejo Jahe Merah
- Nutriflakes Ajak Perempuan Aktif Bergerak dan Bebas GERD