Jangan Remehkan Gerakan Buruh
Senin, 06 Februari 2012 – 09:12 WIB
JAKARTA–Aksi demonstrasi buruh yang terjadi belum lama ini, ditengarai tak sebatas aksi protes semata. Gerakan tersebut sudah bermotif politik dengan target-target tertentu. Apalagi, kata pengamat intelejen, Wawan Purwanto, gerakan buruh yang terjadi sangat kental dengan pesan politiknya. Itu terlihat dari sikap kekecewaan terhadap pemerintah, yang dianggap tak membela kaum buruh. Dia melihat gerakan yang dilakukan buruh memang sangat terkoordinasi baik. Gerakan yang dilakukan di pusat-pusat industri, seperti Cikarang, Serang, Tangerang, Bekasi dan lainnya. Wawan mengatakan tahun 2012 ini memang telah ditasbihkan menjadi tahun politik. Sebuah periode waktu yang relatif lebih cepat dari jadwalnya. Seharusnya politik kian memanas pada 2013.
”Ketegasan motif politik tampak pada aksi yang dilakukan pada objek vital,” ujar Wawan Purwanto saat dihubungi INDOPOS (Grup JPNN), di Jakarta.
Baca Juga:
Menurutnya gerakan tersebut sudah perlu diwaspadai pemerintah. Jika tidak diantisipasi cepat, gerakan buruh itu dapat memicu aksi meluas yang tak lagi melibatkan kelompok buruh saja. Tapi mulai lintas organisasi.
Baca Juga:
JAKARTA–Aksi demonstrasi buruh yang terjadi belum lama ini, ditengarai tak sebatas aksi protes semata. Gerakan tersebut sudah bermotif politik
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan