Jangan Terjebak Perbedaan, Mahasiswa: Damai Untuk Indonesia

Jangan Terjebak Perbedaan, Mahasiswa: Damai Untuk Indonesia
ILUSTRASI. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - MALANG – Elemen mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Repulik Indonesia (PMKRI), yang tergabung dalam Kelompok Cipayung, mendeklarasikan seruan damai untuk Indonesia. Langkah tersebut sebagai respons atas hadirnya dua hari besar keagamaan yakni Maulid Nabi Muhammad dan Natal, yang tahun ini jatuh pada hari yang berdekatan, 24 dan 25 Desember.

Mengangkat tema ‘Suara Damai untuk Indonesia’, mahasiswa menginginkan adanya suasana yang damai dan tenteram, tidak terjebak pada perbedaan. Mereka berharap agar persatuan bangsa terus ditegakkan, serta menjaga kedamaian dengan semangat nasionalisme yang tinggi.

“Secara prinsip nilai gerakan kami adalah perdamaian, sesuai sejarah pembentukan negara oleh founding fathers. Makanya, kini kami harus mewujudkannya dalam tindakan nyata,” kata salah satu perwakilan HMI, Dewanggara, di Gedung KNPI Malang, kemarin (23/12).

Dia mengatakan, mahasiswa sebagai kaum terpelajar dan agen perubahan, khususnya yang tergabung dalam kelompok Cipayung, diharapkan mampu menciptakan kedamaian dengan tidak menyuarakan permusuhan. Paling terdekat, dengan mengondusifkan dua perayaan umat beragama.

Alif Naqti dari PMII juga khawatir dengan perdamaian yang kian lama kian memudar. Jika hal itu dibiarkan, akan menjadi bom waktu sosial yang membahayakan persatuan.

Kostan Naranglele dari GMNI melihat potensi konflik dengan provokasi suku, agama, ras dan anatomi (SARA) bisa mudah menggoyangkan perdamaian antar warga masyarakat.

“Karena itu suara damai ini perlu sebagai fondasi dasar kekuatan menuju persatuan Indonesia,” kata Kostan.

Ketua GMKI Malang, Aten Waingu menyebutkan, ada upaya pihak luar memudarkan perdamaian di negeri ini. “Untuk itulah, sebagai pemuda kami sadar bahwa tugas kita adalah menyuarakan kembali perdamaian," paparnya.

MALANG – Elemen mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Gerakan Mahasiswa Nasional

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News