Janji Mendag Lutfi Kosong, Pimpinan Komisi VI DPR Sampai Bilang Begini
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VI DPR Martin Manurung enggan mengomentari tidak adanya penetapan tersangka mafia minyak goreng pada Senin (21/3).
Informasi pengumuman penetapan tersangka itu sebelumnya disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dalam rapat kerja bersama Komisi VI pada 17 Maret 2022.
"Soal pernyataan Mendag, ya, harus ditanyakan kembali kepada Mendag," kata Martin saat dihubungi, Selasa (22/3).
Ketua DPP Partai NasDem itu juga tak ingin menduga-duga janji pengumuman penetapan tersangka tersebut sebagai bentuk pembelaan diri.
"Saya tidak tahu, kan, beliau yang mengatakannya dalam rapat. Pernyataan itu apakah hasil koordinasi dengan penegak hukum atau bagaimana? Kan, beliau sendiri yang tahu," lanjutnya.
Martin Manurung juga menyebutkan dirinya menyerahkan sepenuhnya tugas pemberantasan mafia minyak goreng tersebut kepada pihak kepolisian.
"Saya menyerahkan proses hukum kepada aparat penegak hukum, dalam hal ini Polri," ujar dia.
Eks Dubes RI untuk Amerika Serikat itu sebelumnya mengaku sudah mengantongi beberapa nama oknum mafia minyak goreng.
Wakil Ketua Komisi VI DPR Martin Manurung enggan mengomentari tidak adanya penetapan tersangka mafia minyak goreng pada Senin (21/3)
- KPK Beri Peringatan Keras Terhadap Mantan Wakil Ketua DPR Ini
- Kursi PAN di DPR Bertambah, Zulhar Berterima Kasih kepada Prabowo
- KPK Dalami Aliran Penerima Suap terkait Kasus Korupsi di DPR RI
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Sekjen DPR RI Indra Iskandar
- Usut Kasus Korupsi di DPR, KPK Periksa Pejabat hingga Pengusaha
- Ahmad Yohan DPR Kutuk Aksi Penyerangan Mahasiswa Katolik Saat Berdoa di Tangsel