Jarang Masuk Kantor, Kapolsek Manipa Langsung Dicopot Kapolda Maluku

Jarang Masuk Kantor, Kapolsek Manipa Langsung Dicopot Kapolda Maluku
Kapolda Maluku Irjen Pol. Lotharia Latif, di Ambon. Foto: ANTARA/Winda Herman

jpnn.com, AMBON - Kapolsek Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Ipda H.R. Bolohroy dicopot dari jabatannya.

Pencopotan Kapolsek dilakukan setelah masyarakat mengeluhkan kinerjanya. Kapolsek dikeluhkan jarang berkantor, termasuk saat pengamanan rekapitulasi perhitungan suara pemilu. 

Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif juga memerintahkan Propam untuk melakukan pemeriksaan internal terhadap yang bersangkutan. 

"Dari hasil penyelidikan yang dilakukan Propam, Kapolda kemudian mencopot Kapolsek Manipa dari jabatannya dan memerintahkan mengevaluasi anggota lainnya yang tidak melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab," kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes M. Roem Ohoirat, di Ambon, Jumat.

Ia mengatakan Kapolsek Manipa ditarik dan diperiksa setelah Kapolda memerintahkan Propam Polda Maluku menindaklanjuti laporan masyarakat.

Selanjutnya jabatan Kapolsek Manipa akan diganti dengan pelaksana tugas (Plt) oleh Ipda Edwin Ricardo Mangare, yang sebelumnya menjabat sebagai PS. Kanit 1 Dalmas Satsamapta Polda Maluku.

Menurut Kombes Roem, Kapolda sangat memberikan atensi terhadap pelayanan masyarakat. Oleh karena itu, Program "Basudara Manise" digulirkan untuk mewujudkan masyarakat yang aman, damai dan sejahtera dengan kehadiran anggota Polri di tengah masyarakat.

"Bapak Kapolda menyampaikan Polri wajib melayani dan melindungi masyarakat di mana pun ditugaskan meski penuh dengan keterbatasan," katanya.

Kapolsek Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Ipda H.R. Bolohroy dicopot dari jabatannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News