Jatah Makan Para Napi Pakai Daging Sapi, Antre ya...

Jatah Makan Para Napi Pakai Daging Sapi, Antre ya...
Petugas Dapur/juru masak Lapas Klas IIA Abepura saat membagikan jatah makan siang untuk para penghuni Lapas dengan cara mengantre per regu, Rabu (23/2) kemarin. Foto: Elfira/Cendrawasih Pos/JPNN.com

“Antre-antre, mana tempat makanananya? Hati-hati, ini untuk berapa orang,” ujar petugas dapur kepada para penghuni Lapas.

Sinurmanto, Koordinator Dapur Lapas tak henti-hentinya mengawasi anak buahnya dan sesekali mengatakan semua penghuni Lapas yang berjumlah sebanyak 434 Narapidana dan Tahanan harus kebagian jatah makan.

Entah itu sarapan pagi, makan siang ataupun makan malam.

“Di sini (Lapas.red) sehari makannya tiga kali, sarapan pagi pukul 09.00 WIT, siang pukul 12.00 Wit dan malam pukul 17.00 WIT dengan menu makan yang berbeda-beda setiap harinya,” kata Sinurmanto.

Menurutnya, untuk menu makan Napi bervariasi tiap harinya, mulai dari nasi dengan lauk daging sapi, daging ayam, ikan segar, ikan asin, telur, tempe, kacang ijo, buah-buahan dan sayur mayor.

Menu makanan tersebut diatur setiap harinya dan berputar dalam siklus 10 hari. Artinya setelah 10 hari kembali kepada menu awal.

“Pagi sarapanya dengan kacang ijo, makan siangnya atau malam setiap hari berbeda-beda. Jika siang lauknya ikan maka makan malam lauknya daging ayam, intinya setiap hari lauknya berbeda-beda,” terangnya.

Makanan yang dimasak kata Sinurmanto, sebanyak 5 karung beras ukuran 50 kg per harinya, telur 434 butir, daging 22 kg disesuaikan dengan banyaknya penghuni lapas dan bumbu dapur setiap harinya segar.

Warga binaan yang ada di dalam Lapas Abepura, Jayapura, setiap hari mendapatkan asupan makanan yang cukup bergizi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News