Jatim Andalkan Pertamina Hulu
jpnn.com - Raihan positif Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) selama empat tahun menjadi yang terbaik dalam pengelolaan lingkungan, mendapat apresiasi dari Pemprov Jatim.
Melalui BLH, Provinsi Jatim akan mendukung PHE WMO bisa menjadi wakil perusahaan migas Offshore pertama di Jatim yang bisa meraih Proper Emas di tahun 2016 ini. “Kami akan support agar bisa meraih Proper Emas di tahun 2016 ini,” ujar Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Jatim, Bambang.
Ia mengaku sangat apresisasi terhadap keseriusan PHE WMO dalam mengelola lingkungan hidup dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar daerah pendukung operasinya. “Kepedulian terhadap lingkungan sudah bagus. Mangrove di Madura yang dulu gersang sekarang menjadi hijau. Bahkan, mereka juga sudah beberapa kali mendapat penghargaan. Untuk itu saya berharap PHE WMO bisa meraih Proper Emas,” terangnya.
Ia juga menambahkan, dorongan itu bukan sekadar untuk mendapatan penghargaan sebagai yang terbaik. Tetapi dimaksudkan untuk mendorong perusahaan lainnya agar juga menerapkan standar operasi terbaik dalam pengelolaan lingkungan.
Sementara itu, menanggapi harapan agar meraih peringkat Proper lebih tinggi lagi, General Manager PHE WMO Sri Budiyani menilai hal itu merupakan bukti kepercayaan dari Pemprov. "Harapan ini tentu merupakan tantangan yang harus kami jawab melalui improvement program pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, dan tentu saja melalui koordinasi dan pembinaandari BLH Prop Jatim, Kab Gresik dan Bangkalan. Apa yang kami capai tentunya tidak lepas dari pengawasan dan pengendalian yang dilakukan oleh SKK Migas juga," katanya. (JPNN/pda)
Raihan positif Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO) selama empat tahun menjadi yang terbaik dalam pengelolaan lingkungan, mendapat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Agus Fatoni Berharap Proyek Strategis Nasional di Sumsel Berjalan Lancar
- Irjen Fakhiri: Polri akan Merekrut 2.000 Pemuda Papua jadi Bintara
- Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Aceh Besar
- Mayat Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di OKU Timur, Tangan dan Kaki Terikat Tali Pelepah Pisang
- Tabrak Pasutri di Kawasan Bandara Soetta, Sopir Taksi jadi Tersangka dan Terancam 6 Tahun Penjara
- Kapolda Sumsel Minta Mantan Narapidana Turut Jaga Keamanan dari Ancaman Terorisme