Jeda Terlalu Panjang Ganggu Ritme Permainan Persebaya

Jeda Terlalu Panjang Ganggu Ritme Permainan Persebaya
Para pemain Persebaya Surabaya saat berlatih. Foto: Angger Bondan/Jawa Pos/JPNN

”Jeda terlalu panjang ini membuat ritme permainan kurang bagus. Latihan berbeda dengan pertandingan. Saya ingin stamina pemain kembali dulu. Namun, saya tetap meminta mereka untuk bersiap menghadapi babak delapan besar,” terang pelatih 45 tahun itu.

Irfan Jaya yang dalam dua laga terakhir babak 16 besar Liga 2 absen karena cedera sudah berlatih penuh dengan rekan-rekannya.

Mantan pemain PSM Makassar U-21 itu tampak enjoy dan sama sekali tidak lagi terganggu dengan gangguan di otot perutnya.

Di sisi lain, Solikin yang mengalami cedera otot tendon kaki kiri ketika melawan Kalteng Putra (12/10) hanya ikut joging.

Selesai joging, dia duduk di pinggir lapangan mengamati rekan setimnya berlatih.

Pemain yang akrab disapa Mis itu mengaku masih merasakan nyeri pada kaki.

”Tadi latihan ringan saja. Waktu joging agak lama ternyata masih terasa njarem. Ya, istirahat saja dulu. Tidak perlu dipaksakan juga,” tutur pemain bernomor punggung enam tersebut.

Menurut dokter tim Persebaya Adhimas Hapto Prakoso, Mis memang belum sembuh total.

Setelah menikmati libur selama empat hari, para pemain Persebaya Surabaya mulai menjalani latihan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News